Kendari-Wabah Covid 19 sudah berbulan-bulan mencengkram Indonesia, bahkan Seluruh Dunia termasuk Kota tercinta kita ini Kendari Sulawesi Tenggara. Hampir semua sektor terkena dampaknya dan tidak terkecuali sektor pendidikan, tak terkecuali juga yang dialami SMKN 3 Kendari.
Dampak yang ditimbulkan dari penyebaran wabah ini sangat cepat dan menimbulkan banyak korban, sehingga pemerintah memutuskan untuk mengambil langkah pencegahan dengan memerintahkan sekolah-sekolah untuk dapat melakukan proses belajar mengajarnya jarak jauh (dari rumah saja).
Banyak kendala atau hambatan yang dihadapi Guru dan murid SMKN 3 Kendari selama pembelajaran jarak jauh ini diberlakukan, namun hal ini harus dijalankan agar proses pembelajaran terhadap anak didik tidak terputus selama kondisi belum memungkinkan untuk pembelajaran dengan tatap muka.
Kini pemerintah mulai mencoba untuk memasuki tatanan baru dengan dengan istilah NEW NORMAL, mau tidak mau kita akan dihadapkan dengan situasi dimana kita harus hidup berdampingan dengan Covid 19, termasuk kenormalan baru bidang pendidikan .
Menghadapi New Normal Pendidikan, SMK Negeri 3 Kendari Menyiapkan Sarana Penunjang Protokol Kesehatan Covid Berupa Tempat Cuci Tangan di Lingkungan Sekolah, Selain Itu Prosedur Lainnya seperti Pengecekan Suhu Tubuh, Jaga Jarak, dan Penggunaan Masker Juga Akan Diterapkan.
Dalam proses belajar mengajar nantinya juga akan diberlakukan pembatasan jumlah siswa yang dapat memasuki ruang kelas, tentunya dengan menerapkan protokol kesehatan yaitu menjaga jarak,
SMKN 3 Kendari akan terus berkoordinasi dan mematuhi kebijakan dari pemerintah dalam hal Dinas Pendidikan Sulawesi Tenggara, agar proses ini nantinya berjalan dengan baik dan kita semua terhindar dari dampak yang ditimbulkan dari Covid 19.